Panduan Ganti Oli: Tiap Berapa KM dan Apa Saja Tandanya?

Merawat mobil bekas agar tetap prima tidak bisa lepas dari perawatan rutin, salah satunya adalah ganti oli mesin. Oli mobil berfungsi melumasi, mendinginkan, dan melindungi mesin dari gesekan. Lalu, kapan sebaiknya oli diganti? Berikut tanda-tanda mobil Anda sudah waktunya ganti oli, serta panduan kilometernya versi Bakubantu.com:
Tanda-Tanda Mobil Harus Ganti Oli
-
Warna Oli Menghitam dan Encer
Oli baru berwarna coklat muda atau keemasan. Jika sudah hitam pekat, itu tanda oli telah terkontaminasi kotoran dan tidak optimal lagi. -
Mesin Kasar atau Bising
Suara mesin yang lebih berisik dari biasanya bisa jadi akibat oli yang sudah menurun kualitas pelumasannya. -
Lampu Indikator Oli Menyala
Ini tanda paling jelas. Segera periksa level dan kondisi oli jika lampu ini menyala. -
Penurunan Performa Mesin
Mobil terasa berat, lemot, atau konsumsi bahan bakar membengkak? Bisa jadi oli tidak lagi mampu melumasi dengan baik.
Kapan Harus Ganti Oli?
Secara umum, mobil disarankan ganti oli setiap 5.000–10.000 kilometer, tergantung jenis oli mesin dan kondisi pemakaian. Untuk mobil bekas, apalagi yang sering digunakan di medan berat atau cuaca panas seperti di Indonesia Timur, sebaiknya dilakukan setiap 5.000 km untuk menjaga performa mesin tetap optimal.
Ingat, perawatan rutin adalah kunci umur panjang mobil bekas Anda. Jangan ragu cek dan ganti oli mobil secara berkala agar perjalanan Anda aman dan nyaman.
Bakubantu.com, pusat jual beli mobil bekas di Indonesia Timut