Tips & Trik

Water Hammer: Bahaya Tersembunyi Usai Mobil Terjang Banjir

Hujan dengan intensitas tinggi di beberapa waktu terakhir menjadi momok bagi sejumlah orang, terutama bagi pemilik mobil bekas yang digunakan untuk aktivitas harian. Salah satu masalah serius yang bisa muncul adalah water hammer, yaitu kondisi saat air masuk ke ruang bakar mesin mobil setelah menerjang genangan atau banjir. Masalah ini bisa menyebabkan kerusakan berat, bahkan membuat mesin mobil harus turun mesin.

Apa Itu Water Hammer?

Water hammer terjadi saat air masuk ke ruang bakar melalui saluran udara. Karena air tidak bisa dikompresi seperti udara, tekanan di dalam mesin meningkat tajam dan bisa merusak piston, connecting rod, bahkan blok mesin.

Tanda-Tanda Water Hammer pada Mobil:

  • Mesin mobil mendadak mati saat melewati banjir

  • Starter mobil terasa berat atau tidak bisa distarter

  • Suara mesin kasar atau tidak normal

  • Asap putih tebal keluar dari knalpot

Cara Mengatasi Water Hammer:

  1. Jangan nyalakan mesin. Ini penting agar kerusakan tidak makin parah.

  2. Hubungi bengkel atau teknisi terpercaya. Mobil perlu diperiksa ruang bakarnya.

  3. Lepas busi/injektor lalu keringkan ruang bakar dengan teknik tertentu.

  4. Ganti oli mesin dan filter, karena air biasanya sudah masuk ke sistem pelumasan.

Untuk mencegah hal ini, hindari genangan air lebih dari setengah tinggi ban, terutama jika Anda menggunakan mobil bekas.

Ingin punya mobil bekas berkualitas yang siap menghadapi medan berat Indonesia Timur? Kunjungi Bakubantu.com, tempat terpercaya untuk beli mobil bekas dengan berbagai tips merawat mobil yang bermanfaat!

Bakubantu.com, pusat jual beli mobil bekas di Indonesia Timur

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button